
KutaKita – Saat zaman Kolonial Belanda, di kota Medan ada hotel terkenal bernama hotel de Boer terletak di sebelah barat laut lapangan “Esplande” (lapangan Merdeka) berseberangan dengan Kantor Pos Pusat Medan.
Hotel ini dibangun pada tahun 1899 oleh pengusaha Belanda bernama Herman de Boer. Hotel ini berkembang dan menjadi terkenal di kalangan pemerintah Belanda. Hotel De Boer pernah dikunjungi oleh tamu kehormatan seperti Raja Léopold II dari Belgia hingga seorang penari erotis yang juga mata-mata terkenal perang dunia I bernama Margaretha Zelle yang lebih dikenal dengan nama Mata Hari.
Westerling juga pernah menjadikan hotel De Boer menjadi markasnya saat Belanda mempersiapkan kedatangan pasukan sekutu tanggal 9 Oktober 1945 di Medan. Setelah Indonesia merdeka. Hotel De Boer sekarang menjadi milik pemerintah Indonesia dan beralih nama menjadi “Hotel Dharma Deli”. (JB)